Mist Duster Firman FMD26 merupakan alat/mesin gendong atau punggung yang berfungsi untuk memecah cairan, larutan atau suspensi menjadi butiran-butiran cairan atau kabut. Alat ini berfungsi sebagai pembasmi hama, penyakit dan gulma pada tanaman pertanian.
Dengan mesin 2-tak berkecepatan 7500-8000 RPM, mesin ini dapat menghasilkan debit keluaran angin mencapai 6kg/menit dengan jangkauan penyemprotan yang sangat luas yaitu mencapai ≥ 11 meter dan debit keluaran cairan mecapai ≥ 4 liter per menit.
Selain itu, mesin ini memiliki kapasitas tangki cairan kimia yang besar hingga mencapai 26 L.
Bahan bakar yang digunakan pada mesin ini yaitu bensin campur dengan kapasitas mencapai 500 ml, dengan perbandingan jumlah bensin dan oli sebesar 25:1 sampai 50:1. Dengan jumlah kapasitas bahan bakar tersebut, mesin ini dapat dioperasikan untuk waktu yang lama (± 1 Jam).
Dengan menggunakan sistem penyalaan recoil (diengkol) yang ringan dan mudah, anda tidak akan kehabisan banyak waktu dan tenaga hanya untuk menyalakan mesin ini.
Mist duster ini memiliki desain ergonomis dan minim getaran sehingga selalu nyaman digunakan. Anda juga tidak perlu khawatir dengan berat mesin ini, karena penopang atau tali gendong sudah dirancang serta dilengkapi dengan alas punggung yang tebal sehingga dapat menambah kenyamanan saat pemakaian.
Mesin ini cocok untuk Anda yang mempunyai usaha dibidang pertanian ataupun Anda yang mempunyai hobi berkebun.
Dengan membeli mesin ini, anda dapat melakukan penyemprotan untuk pengendalian gulma dan memberantas hama pada tanaman. Selain itu, dengan menggunakan mesin ini pekerjaan menyemprot pestisida atau pupuk akan lebih efisien dibandingkan dengan memakai metode konvensional yang membutuhkan waktu dan tenaga yang ekstra.
Sebagai tambahan jaminan mutu, Anda juga akan diberikan garansi servis mesin selama 1 tahun. Selain itu, Firman Indonesia sebagai perusahaan perdagangan Nasional yang mendistribusikan berbagai produk jenis mesin ke seluruh pelosok di Indonesia, memastikan ketersediaan suku cadang mudah untuk didapatkan.